Medina Warda Aulia Melaju ke Babak Kedua FIDE World Cup 2023 Setelah Kalahkan Pecatur Filipina
IM Medina Warda Aulia (2355) berhasil melangkah ke babak kedua setelah mencatatkan hasil remis dalam game kedua melawan WGM Janelle Mae Frayna (2243) dari Filipina. Dengan hasil remis tersebut, Medina memenangkan babak pertama FIDE Women's World Cup 2023 dengan skor akhir 1.5-0.5.
Pada game kedua, Medina menggunakan pembukaan andalannya, yaitu Pertahanan Perancis. Dengan strategi yang cermat, Medina bahkan mendapatkan inisiatif melalui aktivitas perwira-perwiranya. Hal ini membuatnya tidak mengalami kesulitan, dan hasil remis tersebut memastikan kelolosannya ke babak selanjutnya.
Sementara itu, GM Susanto Megaranto (2505) harus mengakui keunggulan lawannya, GM Sergei Azarov (2589) di game kedua FIDE World Cup 2023. Bermain dengan buah Hitam, Susanto mengalami kekalahan setelah melakukan blunder di middlegame. Susanto harus mengakhiri perjalanannya dalam turnamen ini setelah kalah dengan skor akhir 0.5-1.5.
Hari ketiga FIDE World Cup 2023 akan menampilkan total 33 pertandingan tiebreak, yang dimulai pada hari Selasa, 1 Agustus pukul 18:00 WIB.
Game kedua menjadi akhir dari perjalanan FIDE World Cup bagi 81 pemain yang berlaga di Baku, sementara 66 pemain akan bertarung dalam pertandingan tiebreak hari Selasa untuk tetap bertahan dalam turnamen. Mari kita lihat bagaimana aksi pada hari kedua berlangsung.
Kategori Wanita: Medina Remis
IM Medina Warda Aulia menunjukkan performa yang solid dengan akurasi yang mengesankan di game kedua. Medina bermain sebagai Hitam dan menggunakan pembukaan andalannya, yaitu Pertahanan Perancis. Setelah mencatatkan kemenangan di game pertama, Medina hanya memerlukan setengah poin lagi untuk melaju ke babak selanjutnya. Sementara itu, lawannya, WGM Janelle Mae Frayna, berada dalam situasi yang harus menang menggunakan buah Putih.
Permainan berlangsung menarik ketika memasuki Pertahanan Perancis - variasi Tarrasch, Morozevic. Frayna melakukan langkah tidak akurat dengan memindahkan gajahnya ke petak b5. Dengan langkah ini, Putih melepaskan diagonal b1-h7 yang menyorot ke sayap raja Hitam. Ini memberikan kesempatan bagi Medina untuk bermain lebih aktif, dan mulai membuka lajur untuk bentengnya di a8 melalui pertukaran pion.
Selama pertandingan, kedua pemain menampilkan permainan dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi. Akurasi Frayna mencapai 94,6, sementara Medina menunjukkan akurasi lebih tinggi, yaitu 95,5.
Pertandingan berakhir remis setelah terjadi pengulangan langkah tiga kali. Dengan hasil ini, Medina memastikan langkahnya ke babak kedua FIDE Women's World Cup 2023 dengan total perolehan 1.5 poin.
Kategori Terbuka: Susanto Kalah
Hari kedua menjadi momen krusial bagi GM Susanto Megaranto, setelah sebelumnya mencatat hasil remis di game pertama menggunakan buah Putih. Pada pertandingan kali ini, Susanto memainkan buah Hitam dan menggunakan pembukaan andalannya, yaitu Pertahanan Caro-Kann. Bagi Susanto, untuk bisa lolos ke babak selanjutnya tanpa harus tiebreak, ia harus menang di game kedua. Jika hasilnya remis, maka para pemain akan memasuki tiebreak untuk menentukan pemenangnya.
Kedua pemain memasuki pembukaan Caro-Kann: variasi Van der Wiel Attack, di mana Hitam mengorbankan pion-h5 nya untuk mendapatkan perkembangan perwira yang lebih cepat. Kemudian Azarov melakukan langkah tidak akurat dengan menjalankan 15. Ge3, memberikan kesempatan bagi Susanto untuk mendapatkan kembali pionnya dengan langkah 15... Gxc2, namun ia tidak memanfaatkannya.
Permainan terus berlanjut, hingga pada langkah ke-22, Susanto melakukan blunder dengan menjalankan 22... Kd3+. Kesalahan ini dimanfaatkan oleh Putih dengan memakan kuda-d3 menggunakan benteng, sehingga setelah terjadi pertukaran, Hitam tidak dapat memakan kuda Putih di h5 karena adanya ancaman gajah-g6+ dan benteng Hitam akan kena.
GM Sergei Azarov semakin meningkatkan keunggulannya dengan mengunci buah-buah Hitam yang ada di sayap raja, terutama benteng di-h8, ditambah dengan raja Hitam yang tidak rokade sehingga mudah untuk diserang. Pada langkah ke-36, Susanto menyerah karena posisinya sudah terlalu sulit untuk dipertahankan.
Dengan kekalahan ini, GM Susanto Megaranto harus tereliminasi dari FIDE World Cup 2023 dan membawa pulang hadiah sebesar $3.000. Kami sangat menghargai semua usaha dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh Grandmaster Susanto Megaranto dalam ajang kompetisi ini.
Sementara itu, di babak kedua Medina akan menghadapi pecatur wanita nomor satu Spanyol, IM Sarasadat Khademalsharieh, yang akan berlangsung pada hari Rabu. Dengan performa briliannya di babak pertama, Medina siap untuk menghadapi tantangan berikutnya dan berjuang untuk meraih kesuksesan lebih lanjut dalam turnamen ini.
Terus pantau perkembangan selanjutnya dan dukung Medina Warda Aulia dalam perjalanan mengesankan di FIDE Women's World Cup 2023!
FIDE World Cup 2023 dan Women's World Cup yang diselenggarakan di Baku-Azerbaijan, merupakan kejuaraan knockout terbesar untuk memperebutkan enam tempat di Turnamen Kandidat FIDE 2024. Kejuaraan ini dimulai pada tanggal 30 Juli dan berakhir pada tanggal 24 Agustus, dengan total dana hadiah sebesar $2,5 juta.
Liputan Sebelumnya