India 2, Armenia Memimpin Kategori Terbuka; India, Georgia, Romania Memimpin Kategori Wanita

Unggulan ke-11 India 2 mencetak kemenangan atas unggulan keempat Spanyol, sementara unggulan ke-12 Armenia mengalahkan unggulan ke-10 Inggris, keduanya dengan skor 2.5-1.5, untuk bersama-sama memimpin kategori terbuka dengan 10 match poin di akhir babak kelima Olimpiade Catur FIDE ke-44. GM muda Dommaraju Gukesh mengalahkan GM legendaris Alexei Shirov untuk India 2, yang akan dibahas sebagai permainan paling penting hari ini.  

Pada pertandingan lain hari itu, unggulan ke-32 Kuba mengejutkan unggulan keenam Azerbaijan, sementara Filipina menang atas Swedia, keduanya juga dengan skor 2.5-1.5. Uzbekistan, Kuba, India, Iran, dan AS mengikuti pemimpin klasemen dengan sembilan match poin.

India menang atas Perancis dengan skor 2.5-1.5, Georgia mengalahkan India 2 dengan 3-1, dan unggulan ke-20 Romania mengalahkan unggulan keempat Polandia dengan 2.5-1.5 untuk tampil sebagai pemimpin di Olimpiade Catur Wanita FIDE ke-44. Azerbaijan menahan Ukraina dengan skor 2-2, untuk bergabung di tempat kedua bersama Kazakhstan, yang mengalahkan Kuba dengan 3-1, semuanya dengan sembilan match poin.

IM Carissa Yip (2416) dari AS dikalahkan oleh WFM Paula Elizab Paredes Bustamante (2162) dengan buah hitam dalam kemenangan Peru, unggulan ke-31 atas AS unggulan ketujuh dengan skor 2.5-1.5, sementara Kolombia menahan Spanyol dengan skor 2-2. 

• Kepribadian dalam Olimpiade
• Tim Indonesia

Kepribadian dalam Olimpiade

Arena bermain tidak hanya dipenuhi oleh pemain catur profesional dan Grandmaster. Ini juga terdiri dari sejumlah besar penggemar catur, pemain muda pemula dan pengunjung yang antusias menonton ini sebagai acara dua tahunan. Belum lagi para arbiter, pejabat dan kontributor lainnya. Ini adalah acara di mana Anda mengunjungi tempat baru di belahan dunia mana pun yang berbeda dari tempat Anda sendiri, menikmati keramahtamahan, masakan, dan menghidupkan kembali persahabatan lama, dan menciptakan yang baru. Berpakaian, cara bicara, dan ekspresikan diri Anda seperti kebiasaan dalam budaya Anda sendiri. Tetapi tiba saatnya, papan catur masih merupakan tempat yang serius di mana Anda memberikan permainan yang maksimal. 

Tim Indonesia

Tim Putra dan Putri Indonesia harus mengalami kekalahan pada babak kelima, setelah tim putri kalah 3-1 dari Armenia, dan tim putra kalah 2.5-1.5 dari Serbia.

Tim Putri Indonesia

IM Irene Kharisma Sukandar (2373) menahan remis GM Danielian, Elina (2441) di papan satu. Permainan dimulai dengan pembukaan Sisilia Empat Kuda, Irene berhasil menang satu pion namun harus berakhir remis dengan ending benteng + gajah belang.

IM Medina Warda Aulia (2374) yang bermain di papan dua juga menahan remis IM Mkrtchian, Lilit (2362). Medina harus kehilangan peluang menangnya di langkah ke-33, yang seharusnya melangkah Bxf2, bahkan engine mengklaim bahwa ini akan berakhir skakmat dalam 14 langkah ke depan. Tetapi sayangnya Medina melangkah Bd2, dan permainan berlanjut sehingga tecipta ending benteng + pion dan harus berakhir remis.

Sementara papan 3 dan 4 dimenangkan oleh Armenia. Masing-masing WNM Fariha Mariroh (1839) kalah atas IM Sargsyan, Anna M. (2378), dan WIM Dewi Ardhiani Anastasia Citra (2257) kalah dari WIM Mkrtchyan, Mariam (2285). Kedua partai Fariha dan Citra juga memiliki peluang menang, namun sayang sekali harus blunder di beberapa langkah terakhirnya.

Tim Putra Indonesia

Tim Putra harus mengakui keunggulan dari Serbia setelah papan 1, 2, dan 3 remis, sementara papan 4 kalah sehingga skor 2.5-1.5 dimenangkan oleh Serbia. 

GM Susanto Megaranto (2529) menahan remis GM Indjic, Aleksandar (2620) di papan satu. Partai yang dimulai dengan pembukaan Sisilia ini, harus mengalami banyak pertukaran perwira di langkah-langkah awal. Bahkan Susanto menukar menterinya pada langkah ke-11. Meski mempunyai kuda, tampaknya Susanto tidak ingin memaksakan permainan dan memilih untuk mengulang langkah dan berakhir remis.

IM Yoseph Theolifus Taher menahan remis GM Ivic, Velimir (2581). Yoseph yang memegang buah Hitam dengan pembukaan Caro-Kann, menyeimbangkan posisi hingga tercipta ending gajah belang dengan pion sama. Dan kedua pemain sepakat remis pada langkah ke-31.

Partai remis ketiga juga datang dari IM Mohamad Ervan (2402) melawan GM Ivanisevic, Ivan pada langkah ke-32. Ervan berhasil menahan imbang permainan dari Grandmaster berating 2561 tersebut. Dengan permainannya yang ulet, ia mendapatkan posisi ending yang memang seimbang menurut penilaian engine. 

Partai penentuan dari papan keempat, FM Muhamad Agus Kurniawan (2328) yang ternyata masih belum mampu mengalahkan Grandmaster Serbia, Perunovic Milos (2539). Agus menghadapi ending benteng dengan kalah satu pion. Dan GM tersebut berhasil mengolahnya menjadi sebuah kemenangan penting untuk timnya.

Babak keenam dilaksanakan hari Rabu, 3 Agustus 2022 pukul 16:30 WIB. Tim Putri Indonesia menghadapi Islandia, sementara Tim Putra Indonesia menghadapi Kosta Rika. 

Pastikan Anda tidak ketinggalan untuk menonton siaran langsung pertandingan Olimpiade Catur 2022, melalui channel Youtube dan Twitch Chesscom Indonesia. WIM Chelsie Monica dan FM Masruri Rahman akan memberikan analisis lengkap dari seluruh partai tim Indonesia. Jadi, tunggu apalagi? Nyalakan notifikasimu sekarang!

Liputan Sebelumnya:

• Tim Indonesia Kembali Bangkit di Babak Keempat Olimpiade
• Tim Indonesia Harus Merelakan Poin di Babak Ketiga
• Pecatur Putri Indonesia Sapu Bersih Dua Babak Pertama Olimpiade Catur 2022
• Tim Indonesia Raih Poin Kemenangan di Babak Pertama Olimpiade
• 44th FIDE Chess Olympiad Inaugurated In Chennai, India
• Olimpiade Catur FIDE ke-44: Seluruh Informasi
• Olimpiade Catur Wanita FIDE ke-44: Seluruh Informasi