Sigrun Øen, Ibu dari Magnus Carlsen, Meninggal Dunia di Usia 61 Tahun
Sigrun Øen (1963-2024), seorang insinyur kimia dan ibu dari Juara Dunia Catur ke-16 Magnus Carlsen, meninggal dunia di Oslo pada hari Selasa pada usia 61 tahun. Sigrun meninggal dengan tenang, dikelilingi oleh keluarganya, setelah menderita sakit yang cukup lama.
Sigrun adalah ibu dari mantan juara dunia catur Magnus Carlsen dan tiga putrinya, Ingrid, Ellen, dan Signe, serta istri dari Henrik. Ellen membagikan kabar duka ini dalam sebuah postingan di Facebook yang menautkan ke halaman memorial: “Ibuku yang tercinta dan nenek dari anak-anak kami telah meninggal dunia terlalu cepat. Kami sangat kehilangan.”
Di halaman memorial tersebut, Henrik menulis: “Selamat tinggal Sigrun yang tak tergantikan. Terima kasih untuk segalanya selama lebih dari 41 tahun.”
Berita duka ini menjelaskan mengapa Carlsen mundur dari acara Grand Chess Tour di Kroasia.
Due to an urgent family matter, GM Magnus Carlsen has regretfully withdrawn from the upcoming event in Zagreb and will be replaced by American GM Levon Aronian as a wildcard at this tournament. #Grandchesstour #MagnusCarlsen #LevonAronian #chess #superbetrapidblitz
— Grand Chess Tour (@GrandChessTour) July 7, 2024
Photos by… pic.twitter.com/PZUOFkDB8B
Sigrun selalu memberikan dukungan penuh terhadap karier catur Carlsen, dengan keluarganya sering bepergian ke Eropa untuk mendukung impian catur Magnus sejak kecil.
Meskipun biasanya Henrik yang menemani Magnus saat berkompetisi, Sigrun juga sering ikut serta bersama seluruh keluarga.
Pemakaman Sigrun akan dilaksanakan pada 17 Juli. Keluarga meminta agar donasi diberikan kepada Norwegian Cancer Society sebagai pengganti bunga.
Kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada seluruh keluarga dan teman-teman Sigrun. Semoga dia beristirahat dengan tenang.
Colin McGourty led news at Chess24 from its launch until it merged with Chess.com a decade later. An amateur player, he got into chess writing when he set up the website Chess in Translation after previously studying Slavic languages and literature in St. Andrews, Odesa, Oxford, and Krakow.
